0 2 min 4 mths

Kudus, Liputan7.Net – Jajanan tempo dulu atau kerap dikenal dengan getuk ini, belakangan kerap ditemui di berbagai event kuliner dan menjadi primadona karena terlihat pembeli silih berganti, Rabu (10/07/2024).

Jajanan yang dominan dengan rasa manis khas orang jawa ditambah dengan cocolan gula jawa dan dibalut dengan kelapa parut ini tetap eksis di masa kini meskipun terbilang jajanan tersebut adalah makanan tradisional.

Salah satu penjual makanan tradisional ini ialah Pur. Sejak 15 tahun yang lalu ia dan saudaranya mulai berjualan makanan ini di berbagai event. Wanita asal Bandungan tersebut mengatakan “Saya jualan di acara-acara di Yogyakarta dan Solo juga pernah,”tuturnya.

Pada kali ini Jajanan tempo dulu ini menjajakan dagangannya di Pasar Kuliner Jadoel tepatnya berada di Alun-alun Kulon Kudus atau biasa dikenal Taman Menara.

 Jajanan tempo dulu ini dibandrol dengan harga Rp15.000 per mika yang didalamnya berupa ongol-ongol, lupis, sawut, cenil, klepon, dan putu mayang yang dibalut dengan parutan kelapa dan cocolan gula jawa.

Pada pasar kuliner ini pemilik bisa mendapatkan omset sekitar Rp5.000.000, “Saya sehari bisa menjual sekitar 300 porsi,” ujar Pur.

Salah satu pembeli dari banyaknya pembeli getuk ini ialah Eni wanita asal Demak yang datang untuk melihat Pasar Kuliner Jadoel, Eni mengatakan “getuknya terlihat menarik yang jual juga cantik,”. (Diadora)



Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *