Kudus, Liputan7.Net – Kudus Street Art poles tembok kolam renang Kawasan GOR Kudus menjadi tampilan keren dan berkarakter, Ya, pada Sabtu (29/6/2024) pukul 10.00 – 18.00 WIB dari sepanjang utara hingga selatan yang tadinya polos disulap menjadi gambar yang edukatif dan penuh warna.
Mereka adalah sekumpulan anak muda yang tergabung dalam Drawink Characters session 4. Pesertanya sendiri merupakan puluhan seniman mural dan grafiti selain dari Kudus dan sekitarnya, juga datang dari luar provinsi Jawa tengah.
“Peserta sendiri ada 26 orang, mereka datang dari Kudus, Jepara, Pati, Demak, Grobogan, Magelang dan terjauh dari Jombang,” kata Ketua Panitia Miftahul Falah Ketua Panitia Drawink Characters kepada media ini.
Adapun tujuannya, lanjut Falah, adalah untuk saling bersinergi, saling menyamakan persepsi, bersama-sama membuat event tersebut.
“Drawink Characters adalah event tahunan yang digagas komunitas kudus street art. Event ini sudah berlangsung selama tiga periode, drawink characters sendiri merupakan acara graffiti jamming yang memfokuskan pada kolaborasi karakter sesama graffiti writer yang terlibat di dalam acara tersebut, dimana terdiri dari writer dalam kota dan luar kota.
Event ini dibuat dengan harapan menghidupkan kembali seniman graffiti untuk bersinergi dalam sebuah karya, sehingga menciptakan sebuah pengalaman unik dan berkesan serta mendukung konsistensi skena graffiti,” terangnya.
Mereka menampilkan dari beragam karakter, personal branding, tokoh aktor, pesan moral dan lainnya.
“Ada beberapa event yang biasa kami ikuti, hal itu sesuai dengan potensi masing-masing peserta, dari tingakatan tagging (nama/tulisan), trow up (gambar simple dengan space yang kecil), font grafitty (full warna dan komposisi elemen nya sudah banyak dengan panjang sekira 3 meter) lalu ada drawink caracters ini,” bebernya.
Event tersebut, lanjut Falah, diharapkan bisa memberikan ruang bagi generasi milenial yang mempunyai bakat di bidang seni mural, “Kami ajak generasi milenial yang konsen di bidang mural untuk memberikan ekspresi nya supaya lebih terekspose dan bermanfaat, dimana selain memberikan warna dan keindahan seni, juga bisa memberikan pesan moral lewat drawing berkarakter,” ungkapnya. (AS/YM)